Prestasi luar biasa telah diraih oleh Nihon Hidankyo, organisasi penyintas bom atom Hiroshima-Nagasaki di Jepang, dengan memenangkan Nobel Perdamaian 2024! Penghargaan ini diumumkan di Institut Nobel Norwegia di Oslo pada Jumat (11/10/2024) kemarin. Nihon Hidankyo diberikan penghargaan atas upaya mereka dalam menciptakan dunia yang bebas dari senjata nuklir.
Menurut Jorgen Watne Frydnes, ketua Komite Nobel Norwegia di Oslo, gerakan akar rumput penyintas bom atom dari Hiroshima dan Nagasaki, yang juga dikenal sebagai Hibakusha, layak menerima penghargaan perdamaian ini. Mereka berjuang untuk mencapai dunia yang bebas dari senjata nuklir dan memberikan kesaksian yang menggugah bahwa senjata nuklir seharusnya tidak lagi digunakan.
Komite Nobel Norwegia juga menghormati semua penyintas bom atom Hiroshima dan Nagasaki yang telah memilih untuk menggunakan pengalaman traumatis mereka untuk menyebarkan harapan dan keterlibatan demi perdamaian. Mereka membantu kita memahami dampak mengerikan dari senjata nuklir dan mengajarkan kita pentingnya perdamaian.
Dalam proses seleksi pemenang, sebanyak 286 kandidat dipertimbangkan, termasuk individu dan organisasi. Para pemenang Hadiah Nobel biasanya menerima 11 juta krona Swedia, yang dapat digunakan untuk terus mendukung upaya perdamaian mereka.
Tahun lalu, aktivis hak asasi manusia Iran, Narges Mohammadi, memenangkan Nobel Perdamaian 2023 atas perjuangannya melawan penindasan terhadap perempuan di Iran dan untuk mempromosikan hak asasi manusia dan kebebasan bagi semua orang. Meskipun dihukum tambahan satu tahun penjara pada bulan Juni, Mohammadi tetap teguh dalam perjuangannya.
Prestasi Nihon Hidankyo dan Narges Mohammadi adalah inspirasi bagi kita semua untuk terus berjuang demi perdamaian dan hak asasi manusia. Semoga penghargaan ini menjadi dorongan bagi mereka dan juga bagi kita semua untuk terus berkontribusi dalam menciptakan dunia yang lebih baik. Selamat kepada para pemenang Nobel Perdamaian!